Mengenal Virus Stratus, Varian COVID-19 Baru dengan Gejala Berbeda

https://nutrimax.co.id/storage/img/article/mengenal-virus-stratus-varian-covid-19-baru-dengan-gejala-berbeda.jpg

Seiring perjalanan pandemi COVID-19 yang belum usai, muncul varian baru bernama Stratus yang mulai menarik perhatian dunia. Berbeda dengan varian sebelumnya, Stratus menunjukkan gejala khas yang khas. Varian ini menjadi sorotan para ahli karena potensi penularannya yang cepat sehingga penting bagi kita semua untuk mengenali tanda-tandanya dan tetap waspada. Dalam beberapa minggu terakhir, jumlah kasus yang terkait dengan Stratus meningkat, memicu kekhawatiran akan potensi gelombang infeksi baru.

Apa itu varian Stratus? 

Varian Stratus, secara resmi dikenal sebagai XFG (dengan sub-linage XFG.3), adalah varian recombinant hasil penggabungan antara varian LF.7 dan LP.8.1.2. Ditemukan pertama kali Januari 2025, varian ini telah mengalami peningkatan dan kini mendominasi peredaran virus di Inggris. Proporsinya melonjak dari sekitar 10% pada Mei menjadi sekitar 30-40 % pada Juni 2025.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan Stratus sebagai variant under monitoring, varian ini perlu dipantau secara intensif karena peningkatan prevalensinya dan potensi dampaknya terhadap kesehatan masyarakat. 

Gejala Khas Varian Stratus

Salah satu gejala paling khas dari varian Stratus adalah suara serak atau parau, yang menjadi gejala utama yang membedakannya dari varian lain. Selain itu, gejala lainnya meliputi:

  • Batuk kering

  • Sakit tenggorokan

  • Demam ringan hingga sedang

  • Kelelahan dan nyeri otot

  • Kehilangan indra penciuman atau perasa

Meskipun gejala-gejala ini mirip dengan varian Omicron sebelumnya, kehadiran suara serak sebagai gejala utama membedakan Stratus dari varian lainnya.

Cara Penularan dan Pencegahan

Varian Stratus menyebar melalui droplet saat batuk, bersin, atau kontak langsung dengan permukaan yang terkontaminasi. Oleh karena itu, protokol kesehatan yang umum seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak masih sangat dianjurkan untuk mencegah penyebaran virus ini.

Penanganan dan Harapan Masa Depan

Hingga saat ini, belum ada vaksin khusus untuk varian Stratus. Penanganan yang dilakukan bersifat suportif, seperti pemberian obat penurun demam, pereda nyeri, dan pemantauan kondisi saraf. Penelitian intensif sedang dilakukan untuk mengembangkan terapi yang lebih spesifik.

Varian Stratus (XFG) merupakan varian COVID-19 yang perlu diperhatikan karena gejala khasnya yang berbeda, terutama suara serak. Meskipun tidak menyebabkan penyakit yang lebih parah, Stratus lebih mudah menular dan dapat menghindari sebagian respons kekebalan tubuh. Oleh karena itu, penting untuk tetap waspada, mengikuti protokol kesehatan, dan segera berkonsultasi ke tenaga medis jika mengalami gejala yang tidak biasa.

Sumber:

CNN Indonesia. 2025. Penyebab Covid di Inggris dengan Gejala Unik - Link

WHO. 2025. WHO TAG-VE Risk Evaluation for SARS-CoV-2 Variant - Link 

Loading...
Please wait ...
whatsapp